Dewasa ini, berbagai event yang diselenggarakan di sekitar tidak pernah lepas dari perangkat audio sound system. Apabila diartikan secara global, sound system sendiri dapat diartikan sebagai perangkat untuk menguatkan suara supaya jangkauannya terdengar lebih jauh. Namun lebih dari itu, sound system bukan hanya sekadar pengeras suara dan kehadirannya sangat penting dalam sebuah event.
Tentang Sound System
Secara luas, masyarakat mengenal sound system hanya sebagai speaker. Memang fungsinya adalah agar suara dapat terdengar dengan jelas oleh seluruh audience yang ada di lokasi acara. Namun perlu dipahami bahwa sound system ini bukan hanya sekedar speaker atau pengeras suara semata.
Pengertian sound system sendiri adalah perangkat elektronik yang ditata sedemikian rupa untuk meningkatkan kekuatan suara supaya terdengar oleh seluruh audience. Dan dalam penggunaannya, sound system memiliki berbagai jenis instalasi. Seperti instalasi permanen, semi permanen, dan portable.
Pemilihan jenis instalasinya bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing masing, untuk apa sound system tersebut akan digunakan. Misalnya anda membutuhkannya untuk konser di lapangan, maka audio sound system yang cocok adalah jenis portable. Sehingga nantinya dapat dengan mudah dipindahkan setelah konser berakhir.
Secara garis besar, terdapat bagian bagian sound system yang menunjang jalannya sebuah acara. Yaitu bagian unit input, unit proses, unit penguat, serta unit output. Dan kebutuhan jumlah perangkatnya sendiri dipengaruhi oleh jenis instalasi dan untuk apa sound system tersebut digunakan.
Fungsi Bagian Bagian Sound System
1. Unit Input
Unit input berfungsi sebagai sumber input sinyal yang nantinya diproses di dalam sound system. Perangkat yang biasa digunakan pada unit ini antara lain microphone, Mp3 player,, contact pickup, VCD/DVD player, serta perangkat digital lain seperti HP atau laptop dan lain sebagainya. Secara teknis, perangkat perangkat tersebut dapat menguatkan tegangan dari sinyal input yang dimasukkan.
2. Unit Proses
Perangkat yang umumnya termasuk sebagai unit proses yaitu audio mixer, equalizer, multigate, crossover, LMS (loudspeaker management system), RTA (real time analyzer), dan reverb. Adapun fungsinya adalah untuk mengubah karakter sinyal yang diterima dari bagian input, sekaligus meningkatkan kualitasnya.
3. Unit Penguat
Fungsi unit sesuai dengan namanya, yakni menguatkan sinyal yang masuk. Tujuannya yaitu supaya audio nantinya dapat didengar oleh seluruh audience. Jadi daya input yang dimasukkan akan dikuatkan oleh unit penguat ini, misalnya menggunakan amplifier. Dimana jenis amplifier yang digunakan dapat disesuaikan dengan karakter yang diinginkan.
4. Unit Output
Terakhir, ada unit output yang menjadi bagian dari audio sound system. Fungsinya adalah mengubah listrik audio menjadi sinyal supaya dapat didengar oleh telinga. Pengubahan ini dilakukan melalui membrane speaker yang bergetar akibat coil speaker yang telah dialiri oleh listrik. Adapun perangkat yang digunakan adalah speaker, dengan jenis dan spesifikasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda.
Jadi, sound system bukan hanya terdiri dari perangkat pengeras suara saja. Instalasinya memiliki jenis yang beragam dengan beberapa bagian, seperti unit input, unit proses, unit penguat, dan unit output. Untuk itu, anda dapat melengkapi kebutuhan sound system dengan memesan melalui Bliaudio. Bliaudio menyediakan berbagai macam perangkat sound system berkualitas dari merk populer yang bisa dipilih.
informasi lengkap mengenai produk speaker aktif terbaik kunjungi : https://www.bliaudio.com/index.php?route=information/blogger&blogger_id=19