Tips Agar Kolesterol Normal

Tentu kita pernah mendengar istilah kolesterol, Kolesterol adalah zat lemak yang terdapat pada pembuluh darah semua hewan dan manusia, yang berfungsi sebagai sumber energi, pembentuk dinding sel dalam tubuh, dan merupakan bahan dasar.  untuk menghasilkan hormon steroid. 

Ada dua jenis kolesterol, LDL dan HDL.  Jika LDL terlalu tinggi dan tidak seimbang dengan HDL, dapat menyebabkannya menempel pada dinding pembuluh darah.  Jika terlalu banyak kolesterol menempel pada pembuluh darah, dapat menyumbat pembuluh darah dan menyebabkan serangan jantung dan stroke. 

Tingginya kadar kolesterol dalam darah, yang dikenal sebagai hiperkolesterolemia, biasanya disebabkan oleh obesitas, alkoholisme, penyakit ginjal, penyakit hati, diabetes, diuretik, penggunaan kortikosteroid, dan penyakit tiroid.  Kolesterol tinggi juga menyebabkan dislipidemia, yaitu gangguan kesehatan yang disebabkan oleh ketidakseimbangan lemak dalam darah. 

Pada dasarnya, ada banyak hal yang menyebabkan kadar kolesterol tinggi dalam darah.  Namun, penyebabnya adalah dua hal besar: keturunan dan usia.  Jika ada keluarga dengan kolesterol tinggi, keluarga lain mungkin cenderung memiliki kolesterol tinggi.  Kondisi usia, setelah usia 20 tahun, kolesterol darah cenderung meningkat.  Pada pria, kolesterol meningkat dengan mudah setelah usia 40 tahun, dan pada wanita, kolesterol meningkat dengan mudah setelah menopause.  Namun, tidak umum memiliki kadar kolesterol tinggi di usia muda.

Orang dengan kolesterol tinggi tidak memiliki gejala.  Mereka baru mengetahuinya setelah didiagnosa terkena serangan jantung atau stroke.  Beberapa orang mengalami sakit kepala dan nyeri sebagai gejala pertama.  Kurangnya oksigen dalam darah akibat tingginya kadar kolesterol menyebabkan aliran darah menjadi lebih kental dan oksigen berkurang. 

Karena banyaknya masalah yang diakibatkan oleh kolesterol tinggi, maka penting untuk selalu menjaga kadar kolesterol normal dalam darah, berikut beberapa tipsnya. 

1.  Menjaga pola makan yang sehat dan seimbang dengan mengikuti pola makan rendah lemak dan rendah kolesterol, seperti mengubah menu susu cair biasa menjadi susu skim atau tanpa lemak, mengganti lemak padat dengan minyak sayur, dan mengganti mentega dengan margarin.  Kurangi konsumsi daging, telur, dan produk susu.  Hindari makanan kering, kue kering, dan makanan yang digoreng.  Tingkatkan asupan serat larut air, seperti gandum, kacang-kacangan, dan buah-buahan.  Perbanyak konsumsi ikan 

2.  Batasi atau hentikan minum alkohol 

3.  Aktivitas fisik secara teratur, 5 kali seminggu selama 30 menit 

4.  Pertahankan berat badan normal 

5. Hindari merokok

Baca juga : gejala asam urat dan kolesterol tinggi pada wanita